Bangkok BRT, Bus Rapid Transit System, Busway-nya Ibukota Thailand
Di beberapa kota besar di Indonesia kita sudah mengenal bus yang memiliki jalur khusus atau busway, seperi Trans Jakarta, Trans Jogja atau Trans Semarang, di Bangkok ada juga yang namanya BRT, singkatan dari Bus Rapid Transit. Bangkok BRT tadinya direncanakan akan terdiri dari 5 jalur, tapi sejak beroperasinya sistem bus dengan jalur khusus ini di tahun 2010, hingga kini hanya ada satu rute saja.
Rute dengan jalur sepanjang 16 km ini melayani 12 tempat pemberhentian, terkoneksi dengan jalur BTS Silom Line, yaitu di stasiun Chong Nonsi (S3) dan Talat Phlu (S10). Beroperasi dari daerah Sathorn, menyeberangi sungai Chao Phraya ke stasiun Ratchapruek.
Daftar stasiun bus BRT selengkapnya: - Sathorn - Arkhan Songkhro - Yen Arkart - Thanon Chan - Nara-Rama III - Wat Darn - Wat Pariwas - Wat Dorkmai - Rama IX Bridge - Charoen Rath - Rama III Bridge - Ratchpruek
BRT beroperasi setiap hari jam 06,00 - 00.00, dengan frekuensi: * Setiap 5 menit sekali pada jam sibuk (06.30-09.30 dan (16.00-20.00) * Setiap 10 menit sekali pada waktu lainnya
Tarif: 12-20 baht (tergantung jarak)
BRT memang lebih populer bagi warga lokal Bangkok karena sebagian besar jalur yang dilewati bukanlah tempat wisata atau belanja tujuan wisatawan. Tapi bisa saja, ada tempat-tempat yang mau kamu tuju ternyata dilewati oleh BRT ini. Intinya, transportasi ini juga memudahkan kita untuk menembus jalan-jalan kota Bangkok yang sering juga dilanda kemacetan.