Angkor Wat memang telah menjadi salah satu tempat tujuan wisata yang saya agendakan dari beberapa tahun lalu. Oleh karena itu begitu AirAsia (www.airasia.com) mengadakan promo tiket murah, langsung saya dan seorang teman memesannya! Untuk ke Siem Reap, Kamboja memang kami harus transit dulu di Kuala Lumpur. Jadi pembelian tiket adalah Jakarta ke Kuala Lumpur dan Kuala Lumpur ke Siem Reap.
[caption id="attachment_1515" align="aligncenter" width="810"]
Selain AirAsia, maskapai low cost lain yang bisa membawa kamu ke Siem Reap adalah Jetstar (www.jetstar.com), yang terbang melalui Singapura. Namun jadwal Jetstar ke Siem Reap ngga terbang setiap hari, jadi jangan lupa untuk menyesuaikan dengan jadwal penerbangan kamu dari Jakarta. Di kesempatan ini saya akan bercerita dan memberikan sedikit panduan wisata ke Angkor Wat, Siem Reap. Semoga berguna untuk yang memang berencana untuk berkunjung kesini juga.
Transit dan Menginap di Tune Hotels KLIA Penerbangan ke Siem Reap dari Kuala Lumpur hanya tersedia dua kali sehari, dan yang pertama berangkat pukul 06.50 pagi. Karena memilih penerbangan pertama, maka harus menginap semalam dulu di Kuala Lumpur. Jadilah kami pergi dari Jakarta naik penerbangan malam, dan kemudian menginap di Tune Hotels KLIA2. Untuk memesan kamar di hotel ini, bisa langsung melalui website mereka: www.tunehotels.com
Jangan lupa untuk bersiap di bandara 2 jam sebelum jadwal keberangkatan, karena bandara KLIA2 yang luas, maka sediakan waktu yang cukup untuk antre dan jalan dari imigrasi ke gate keberangkatan. Kadang karena hotel dekat dari bandara, kita jadi terlalu santai memperhitungkan waktu. Sebaiknya datang lebih awal.
Bebas Visa Bagi Warga Indonesia Yang Mengunjungi Kamboja Penerbangan ke Siem Reap akan memakan waktu sekitar 2 jam. Karena ada perbedaan waktu 1 jam, maka akan sampai di Siem Reap pada pukul 07.50 pagi. Sejak 20 September 2011 telah ditandatangani kesepakatan antara pemerintah Indonesia dengan Kamboja, sehingga bagi warga Indonesia tidak perlu lagi untuk membayar Visa on Arrival dan mendapatkan ijin tinggal selama 30 hari untuk setiap kunjungan. Informasi selengkapnya kamu bisa lihat di website: http://www.cambodia-airports.com/index.php?option=com_content&view=article&id=2&Itemid=20&lang=en
Panduan Wisata Ke Angkor Wat, Siem Reap
Menu utama mengunjungi Siem Reap, Kamboja tentunya adalah mengunjungi Angkor Wat. Candi yang namanya semakin mendunia setelah dijejaki Angelina Jolie di film "Tomb Rider". Dibangun selama kurang lebih 30 tahun lamanya di era Raja Suryavarman II di pertengahan abad ke-12, Angkor Wat juga termasuk dalam daftar situs UNESCO World Heritage.
Mengunjungi Angkor Wat dari Siem Reap sangatlah mudah. Kompleks candi ini letaknya hanya sekitar 15 menit naik kendaraan bermotor (5.5 km utara kota Siem Reap). Kita bisa memilih ikut tour atau menyewa Tuk Tuk (semacam bajaj) untuk berkeliling sendiri.
[caption id="" align="aligncenter" width="600"]Untuk tour bahkan ada beberapa guide yang sudah memiliki Facebook sendiri. Enaknya memang melihat dulu ke halaman Facebook mereka dan membaca komentar serta rekomendasi dari wisatawan yang pernah memakai jasa mereka. Tapi kemarin saya memutuskan untuk mencari sendiri sambil berkeliling kota Siem Reap dan melihat-lihat travel agent yang menawarkan jasanya.
Ada dua travel agent yang saya kunjungi dan harga yang mereka berikan cukup jauh berbeda. Tadinya saya tidak begitu paham kenapa yang satu memberi harga cukup mahal (US$75), sementara di tempat lain hanya US$50, termasuk sunrise tour (biasanya untuk tour melihat matahari terbit ini ada tambahan biaya US$5).
Ternyata belakangan saya baru tahu, di tempat yang menawarkan harga US$75 tersebut sudah termasuk tiket masuk ke kawasan Angkor Wat (tiket per-orang US$20). Saya memilih mengambil tour yang lebih murah dan alhasil harus membayar tambahan biaya untuk masuk ke kawasan candi tersebut pada saat tiba disana. Untung bawa uang lebih.
[caption id="" align="aligncenter" width="440"]Untuk sunrise tour, saya dijemput sekitar jam 5 pagi dari hotel. Sesampai di gerbang masuk kawasan Angkor Wat, di loket pembelian tiket kita akan di foto. Nanti foto tersebut akan langsung tercetak di karcis (ID card) yang harus kita tunjukkan ketika memasuki satu kawasan candi ke candi lainnya yang memang letaknya tersebar.
Alternatif lain untuk berwisata kesini selain ikut private tour adalah dengan menyewa Tuk Tuk. Tinggal nego dengan pengendara Tuk Tuk untuk dijemput di hotel anda. Biasanya biaya sewa sehari untuk ke Angkor adalah sekitar US$20. Kalau kamu memilih untuk naik Tuk Tuk, nanti bisa juga menyewa jasa pemandu wisata resmi yang menunggu di dekat loket pintu masuk kawasan candi, karena pengendara Tuk Tuk tidak diijinkan untuk memberikan guided tour. Jika pergi beramai-ramai, ini bisa jadi pilihan yang lebih murah.
Sunrise Tour sangat direkomendasikan. Setiap pagi ratusan bahkan ribuan wisatawan berkumpul di halaman Angkor Wat yang masih gelap gulita menantikan munculnya sang surya. Satu pengalaman yang tak dapat saya lukiskan. Saya merasa sangat beruntung memutuskan untuk datang ke Angkor di pagi buta dan menyaksikan perpaduan kejayaan sejarah masa lalu dan keagungan Yang Maha Kuasa, melihat matahari terbit di Angkor Wat. Sungguh suatu pengalaman tak terlupakan!
[caption id="" align="aligncenter" width="600"]Untuk mengelilingi kompleks candi yang luasnya ratusan kilometer persegi ini tentu bisa memakan waktu seharian penuh. Tapi biasanya candi-candi yang dikunjungi wisatawan adalah yang memiliki relief-relief menarik. Setelah matahari mulai meninggi, kami langsung berkeliling menjelajahi bangunan utama Angkor Wat, kemudian menuju candi Ta Prohm dan juga Bayon.
[caption id="" align="aligncenter" width="600"]Ta Prohm inilah yang dipilih sebagai lokasi shooting film Hollywood "Lara Croft: Tomb Rider" (tahun 2001). Dengan satu adegan dimana Angelina Jolie ber-tank top dan hot pants hitam memegang 2 pistol beraksi di salah satu sudut candi ini. Menurut saya film ini menginspirasi jutaan wisatawan untuk berbondong-bondong datang ke Angkor Wat dan menjadikan candi Ta Prohm sebagai lokasi wajib untuk berfoto, termasuk saya (tentu tanpa busana dan rambut kepang ala Jolie).
Satu candi lagi yang sangat menarik adalah Bayon Temple. Candi yang penuh dengan pahatan wajah dari Bodhisattva Avilokiteshvara. Total ada 54 candi berbentuk kepala yang memiliki empat sisi wajah. Angka 54 ini melambangkan daerah yang dikuasai oleh Khmer dan empat sisi wajah melambangkan empat arah mata angin, mengawasi segala penjuru arah.
Di kawasan Candi Bayon kamu juga bisa berfoto dengan penari-penari yang memakai baju tradisional Kamboja, hanya dengan memberikan sumbangan beberapa dollar. Kenangan tersendiri untuk menyemarakkan album foto kita.
[caption id="" align="aligncenter" width="600"]Demikianlah sekilas panduan wisata ke Angkor Wat, Siem Reap. Saya sendiri merasa kurang puas menjelajahi kawasan Angkor Wat hanya satu hari. Berarti suatu saat, saya harus kembali untuk menikmati kemegahan Angkor Wat dan kesahajaan kota Siem Reap lagi. Bagi pecinta fotografi tentunya ribuan angle dapat diabadikan, jangan lupa siapin kamera!