Kalau pada posting sebelumnya saya sempat membahas mengenai Chao Phraya Tourist Boat yang memberikan servis ‘hop on hop off’ untuk mengunjungi tempat-tempat wisata utama di 8 dermaga (piers) di sepanjang Chao Phraya (Artikel: Wisata Murah di Bangkok, Jalan-Jalan Naik Chao Phraya Tourist Boat), maka pada kesempatan ini, saya akan membahas mengenai panduan dermaga (piers) dan berbagai tempat wisata yang dapat Anda singgahi di kawasan Chao Phraya, dengan jalur sepanjang 21 km.
Selain Chao Phraya Tourist Boat yang dilengkapi dengan tour guide dan memang untuk para wisatawan, transportasi sehari-hari di Chao Phraya dioperasikan oleh Chao Phraya Express Boat. Kapal-kapal ini dibedakan dari warna bendera. Yang paling bisa diandalkan adalah kapal dengan bendera oranye, karena beroperasi sepanjang hari. Setelah jam sibuk di pagi hari, kapal akan datang setiap 20 menit sekali sampai sekitar pukul 16:00. Setelah itu durasi kedatangan kapal lebih sering lagi, untuk mengantisipasi penumpang di jam pulang kerja pada sore hari.
Wisata Bangkok, Panduan Kapal (Express Boat), Dermaga (Piers) dan Tempat Wisata Sepanjang Chao Phraya.
Jadwal dan Rute Chao Phraya Express Boat:
Kapal Bendera Oranye
Rute: Dermaga Nonthaburi (N30) – Dermaga Wat Rajsingkorn (S3).
Operasional: 06.00–19.30 (setiap hari)
Kapal Tanpa Bendera
Rute: Dermaga Nonthaburi (N30) – Dermaga Wat Rajsingkorn (S3)
Operasional: Beroperasi hanya pada jam sibuk saja.
Senin–Jumat, pagi (06.20–08.05) dan sore (15.00–17.30)
Kapal Bendera Hijau
Hanya stop di 3 dermaga saja (lebih cepat), tapi tiket lebih mahal.
Rute: Dermaga Pakkred (N33) – Nonthaburi (N30) – Sathorn (Central)
Operasional: Senin–Jumat, pagi (06.15–08.10) dan sore (15.30–18.05)
Kapal Bendera Kuning
Hanya stop di 3 dermaga saja (lebih cepat), tapi tiket lebih mahal.
Rute: Dermaga Nonthaburi (N30) – Sathorn (Central) – Ratburana (S4)
Operasional: Senin–Jumat, pagi (06.15–8.30) dan sore (15.30–20.00)
Dermaga sentralnya berada di Sathorn, yang juga merupakan koneksi dengan jalur BTS. Dari sini, jalur dibagi menjadi Jalur ‘S’ (South Bank) dan Jalur ‘N’ (North Bank).
Pada jalur ‘S’ lebih sepi, hanya terdiri dari 4 dermaga dan bukan merupakan daerah yang ramai dikunjungi wisatawan. Ada dua kuil di jalur ‘S’ ini, yaitu Wat Worachanyawas (S2) dan Wat Rajsingkorn (S3).
Jam Operasional: 06:00–19:30
Tarif: Antara 10–15 baht, (tarif kapal express di jam sibuk lebih tinggi, bisa mencapai 30 baht)
Dermaga Tempat Atraksi dan Wisata di Sepanjang Chao Phraya:
Sathorn (Central Pier)
Tempat atraksi / wisata di seputar dermaga ini:
– Terkoneksi dengan stasiun BTS station Saphan Taksin.
– Dari sini dekat ke Silom Road, dan Patpong Night Market (naik BTS)
– Merupakan tempat untuk naik shuttle boat gratis ke Asiatique.
Oriental (N1)
Tempat atraksi / wisata di seputar dermaga ini:
– Terdapat salah satu hotel utama di Bangkok, Mandarin Oriental Hotel
– Nuansa kolonial terasa dengan gaya arsitektur gedung-gedung di sekitar..
– Terdapat pusat penjualan barang antik O.P. Place.
– Kedutaan Perancis.
Si Phaya (N3)
Tempat atraksi / wisata di seputar dermaga ini:
– Akses ke Royal Orchid Sheraton Hotel & Towers.
– Akses ke River City Shopping Complex, tempat Anda dapat memesan untuk dinner cruise. Sebagian besar kapal-kapalnya akan berangkat dari sini.
– Dapat mengeksplorasi keramaian di seputar Charoen Krung Road.
Rachawongs (N5)
Tempat atraksi / wisata di seputar dermaga ini:
– Merupakan akses menuju ke Chinatown (jalan menyusuri Ratchawong Road), Anda bisa merasakan pengalaman seru di sekitar daerah Chinatown Bangkok atau Yaowarat, dimana Anda dapat wisata kuliner, belanja pernak-pernik dan jajanan murah, termasuk obat-obatan China.
– Terdapat kuil Wat Mangkon Kamalawat, perpaduan Buddha dan Tao.
Memorial Bridge/Saphan Phut (N6)
Tempat atraksi / wisata di seputar dermaga ini:
– Akses ke Saphan Phut Night Market.
– Dapat menuju ke King Rama I Monument dari sini.
– Pasar bunga dan buah-buahan 24 jam, Pak Khlong Talad (keluar dermaga belok ke kiri, dan jalan kaki sekitar 10 menit).
– Ada Sampeng Lane, jalan kecil yang menjual berbagai keperluan rumah tangga, makanan dan busana murah.
– Akses ke Little India-nya Bangkok, yaitu Pahurat Road.
Rajinee (N7)
Tempat atraksi / wisata di seputar dermaga ini:
– Bisa menuju ke Wat Pho, kuil Buddha berbaring yang sangat terkenal.
– Akses ke Pak Khlong Talad, pasar bunga dan buah-buahan 24 jam yang juga bisa diakses dari dermaga sebelumnya (Saphan Phut).
– Dari sini bisa menuju ke Museum of Siam, sebuah museum sejarah Thailand dan Asia Tenggara yang sangat menarik. Ada di 4 Sanam Chai Road, buka jam 10:00-18:00.
– Gereja Santa Cruz, yang merupakan gereja Katholik tua di Bangkok, untuk aksesnyabisa menyeberang dengan ferry.
– Dari sini dapat menyaksikan juga keindahan kuil Wat Arun.
Tha Tien (N8)
– Dermaga yang penting, karena merupakan akses terdekat untuk menuju ke Wat Pho, yang terkenal dengan patung Buddha raksasa berlapis emas dengan posisi berbaring. Merupakan kuil tertua dan terbesar di Bangkok, yang juga merupakan pusat untuk belajar Thai Massage. Tiket 50 baht.
– Wat Arun atau Temple of Dawn juga berada persis di seberang dermaga ini. Untuk menyeberang ke Wat Arun, kita harus naik ferry lagi dengan harga tiket 3 baht saja.
– Saat Anda berjalan kaki ke bagian luar dermaga menuju ke Wat Pho, ada Tha Tien Market. Sebuah pasar yang banyak menjual buah-buahan dan juga berbagai ikan asin dan makanan kering serta jajanan lainnya. jangan lupa juga untuk mencoba jus murni yang banyak dijajakan di jalan keluar dermaga.
Tha Chang (N9)
– Setelah keluar dari dermaga ini Anda akan bertemu dengan Maharaj Road, merupakan tempat menjual berbagai pernak-pernik dan barang loak.
– Merupakan akses untuk menuju ke Wat Phra Kaew, atau kuil yang paling Suci di Thailand, letaknya persis di samping The Grand Palace. Jadi Anda bisa datang ke dua tempat ini sekaligus. Jangan sampai lewatkan untuk melihat keindahannya.
Maharaj Pier
– dermaga ini hanya khusus untuk Tourist Boatsaja, sehingga Chao Phraya Express Boat tidak singgah di sini.
– Merupakan akses terdekat menuju Grand Palace dan Wat Phra Kaew.
– Dermaga ini juga dekat jika Anda ingin menuju ke Bangkok National Museum, yang ada di dekat taman Sanam Luang.
Wang Lang (Siriraj) (N10)
– Berada di dekat Wang Lang Market yang menjual berbagai keperluan fashion dan aksesoris dengan harga murah.
– Akses untuk ke Patravadi Theatre, sebuah tempat pertunjukan yang ada di sisi Chao Phraya. sekitar 200 meter dari dermaga ini.
– Anda bisa menuju ke Wat Rakhang Khositaram dari sini, sebuah kuil dari jaman Ayutthaya yang terkenal dengan lima buah loncengnya.
– Di dekat dermaga ini juga terdapat Siriraj Hospital and Museum, merupakan rumah sakit kerajaan pertama di Thailand. Ada museum forensik yang unik di rumah sakit ini, buka Senin-Sabtu, pukul 09:00-16:00. Tiket masuk 40 baht.
Phra Pin Klao Bridge (N12)
– Akses untuk menuju ke Southern Bus Terminal.
– Juga untuk menuju ke The Royal Barges Museum, museum yang berisi kapal-kapal kayu kerajaan. Hanya jika Anda lewat jalur ini, nanti harus sambung naik ojek lagi dan minta ke ojeknya supaya menunggu. Karena jika melalui jalan darat, akan melalui gang-gang kecil dan susah mencari ojek.
Cara terbaik untuk menuju ke The Royal Barges Museum sebenarnya adalah dengan menyewa kapan kecil di Chao Phraya, tapi kalau mau murah, bisa lewat jalan darat dari dermaga ini.
Phra Arthit (N13)
– Banyak sekali yang bisa dilihat di daerah sekitar dermaga ini. Begitu keluar dari dermaga, di jalan Phra Athit banyak terdapat berbagai kafe kecil yang trendy, dan di bagian ujung seberang benteng Phra Sumen, ada restoran halal yang terkenal, yaitu Roti Mataba.
– Terdapat Santiphap Park dan Phra Sumen Fort (benteng Phra Sumen) yang indah dan pas untuk dijadikan background foto.
– Bisa menuju ke tempat belanja Banglamphu Market, yang menjual jeans, t-shirt, berbagai busana lainnya dan sneakers. Lokasinya ada di Jakkapong Road (sebelah utara Khao San Road).
– Bisa menuju ke Wat Chana Songkram dan National Art Gallery.
– Dan yang pasti dari dermaga ini Anda bisa jalan kaki, sekitar 10 menit, menuju jalan yang paling populer di Bangkok, yaitu Khao San Road.
King Rama VIII Bridge (N14)
– Dari dermaga ini Anda apat melihat King Rama VIII Bridge dari dekat.
– Bisa menuju ke Samsen Road, jalanan yang juga banyak terdapat guesthouse dan kafe serta bar. Ada satu restoran yang populer, yaitu Kin Lom Chom Saphan di Samsen Soi 3, dimana Anda dapat bersantap sambil menikmati pemandangan Chao Phraya.
Thewet (N15)
– Dermaga Thewet adalah yang populer dengan aktifitas memberi makan kepada ikan-ikan yang ada di Chao Phraya di bawah dermaga ini. Nanti Anda bisa memberi sekantung makanan ikan yang dijual di sini.
– Tidak jauh dari sini adalah kawasan kerajaan (Royal Distric) Dusit, dimana terdapat Wat Benchamabophit, Dusit Zoo, Vimanmek Mansion, dan Ananta Samakhom Throne Hall.
Kiak Kai (N21)
– Dari sini Anda bisa naik taxi atau tuk tuk ke Soi Ari, kawasan di Sukhumvit yang populer di kalangan ekspatriat, dan banyak terdapat restoran, bar serta kafe trendy.
– Dekat dengan River Side Bangkok Hotel, bagi yang menginap di sini.
Nonthaburi (N30)
– Daerah di sekitar Nonthaburi dilengkapi berbagai bangunan indah, salah satunya ada menara jam (clock tower), dan juga market yang menjual busana-busana.
– Akses untuk menuju ke Koh Kret, sebuah pulau yang jadi favorit untuk daytrip atau jalan-jalan selama sehari.
Demikianlah dermaga-dermaga yang ada di sepanjang Chao Phraya, dimana dapat Anda tempuh dengan Chao Phraya Express Boat dengan harga tiket yang cukup murah. Selamat menjelajahi Bangkok!
pagi mas awan
mau Tanya, rencana saya akan naik chao praya bendera orange, ingin ke wat arun lalu turun d khaosan road, karena hotel skitr situ. yg ingin ditanyakan, bayar tiket kapal yg dbawah 40 Baht itu apakah kapal skali jalan atau setiap pemberhentian di dermaga harus bayar lg? brapa lama waktu singgah dari 1 dermaga k dermaga lain? trimakasih pencerahannya
Halo mbak Kaka,
Untuk kapal umum ini seperti naik bus aja, sekali naik bayar tarifnya. Kalo turun dan naik lagi ke tujuan lain, harus bayar lagi. Yang sekali bayar dan bisa bebas naik turun sepanjang hari itu Tourist Boat-nya. Kapalnya lebih bagus, sekali naik 50 baht – tapi bisa beli karcis untuk seharian cuma 180 baht.
Kapal fungsinya seperti bus umum, jadi cuma turun naikin penumpang dan langsung jalan lagi.
Salam,
Awan
Halo Mas Awan, kalau naik kapal bendera orange beli tiketnya di mana? Terima kasih
Halo mbak,
Kapal bendera orang termasuk kapal biasa yang harga tiketnya dibawah 40 baht. Beli tiket bisa di semua dermaga. Kalo ke dermaga, misalnya Sathorn (Central Pier) – setelah turun dari BTS Saphan Taksin, bilang aja mau naik express boat dan sebutuin tujuannya kemana. Nanti akan disuruh bayar tiket, biasanya sih kita antrea aja dulu dan ada kaya kondektur gitu yang minta bayar dan kasih tiketnya.
Yang harus diingat adalah bukan beli tiket yang sekali jalan 40 baht, karena ini untuk tiket Tourist Boat. Kalo mau beli tiket terusannya 150 baht.
Salam,
Awan
Halo mas, saya suka banged baca tulisan2nya. Btw, tgl 3 juli ini nanti saya ke Bangkok dan menginap di Khaosan sekitar dermaga. Brarti kalo jalan2 keliling Bangkok mending pake express boat donks daripada pake bus…
Halo mas,
Maaf sekali ya ini pertanyaannya sepertinya terselip dan baru baca ?
Semoga jalan2 di Bangkok nya sukses ya. Anyway ini saya sekalian jawab untuk yang lain juga, naik boat efektif kalo kita ke tempat2 yang dilalui / ngga jauh dari Chao Phraya. Dan naik boat cuma bisa sampe Maghrib aja, malam ngga beroperasi lagi kecuali yang ke Asiatique. Jadi tetap kalo di Khao San Road bus/tuk tuk/taxi tetap utama.
Salam,
Awan